Seleksi Penjaringan Perangkat Nagori Purwodadi Harus Di Tangani Oleh Pemerintah Kecamatan Ter Khusus Pemkab Simalungun
Pematang Bandar, Sabtu, 08 Maret 2025.
Pematang Bandar, MediaTargetKrimsus.Com — Terkait seleksi Penjaringan Tungkot Nagori Purwodadi baru - baru ini, dinilai sarat kepentingan pribadi, demikian dikatakan
Adelbert Damanik, selaku Ketua Maujana Nagori Purwodadi, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Jumat ( 07/03/2025 ) sekitar jam 11.00 Wib di Kantor Pangulu Nagori Purwodadi.
Dalam keterangannya dihadapan para wartawan Adelbert Damanik, S.H., mengatakan, Maujana Nagori mengundang pangulu untuk hadir guna menjelaskan adanya dugaan kepentingan pribadi terkait seleksi Penjaringan Tungkot Nagori beberapa waktu lalu. Namun sangat disayangkan Pangulu Suyanto tidak menghadiri undangan dari Maujana Nagori.
Dikatakan Adelberd bahwa hari ini merupakan undangan yang ketiga, Namun pangulu tidak mau menghadiri undangan kami, kita tidak tahu apa alasan beliau, ujarnya.
Menurut Adelberd Damanik SH masalah ini berawal dari proses penjaringan tungkat Nagori yang kami nilai adanya kepentingan pribadi,” ungkapnya
Masih menurut Adelberd masalah ini timbul adanya laporan dari warga terkait penjaringan tungkat nagori yang dinilai tidak transparan. “Karena ada indikasi kecurangan, Maka kami (Maujana, Red) menyurati Pangulu pertama kami minta penjelasan karena mereka yang tahu dimana kecurangannya. Tapi mereka (Pemerintah Nagori, Red) gak mau hadir. Surat kedua kita sampaikan namun alasan mereka bahwa ketua panitia sudah mengundurkan diri. Ketika kami tanyakan kepada ketua panitia, mengatakan, dirinya merasa tak pernah mengundurkan diri. Di sini terjadi Kontradiksi (Pertentangan di kedua belah pihak).
Selanjutnya ada fakta baru bahwa perangkat yang menang, diduga dikutip sejumlah uang untuk pelantikan beberapa waktu lalu. “Saya ditelpon oleh perangkat, saya tanyai mereka dan mereka (Perangkat) mengaku diduga dikutip uang Rp 2 juta. Tapi ada juga yang belum semua dibayarkan Rp 2 juta itu, ada yang masih Rp 750 ribu,” tambahnya.
Dalam hal ini Rencananya, Maujana Nagori Purwodadi akan melaporkan ke dinas terkait dan langsung ke Bupati Simalungun, tuturnya.
Ditempat terpisah Pangulu Nagori Purwodadi saat di konfirmasi terkait seleksi Penjaringan diduga ada kepentingan pribadi, dan lagi dugaan pengitipan dari Tungkot Nagori yang diduga sebesar 2 juta dan ada yang masih memberikan Ro 750.000 dan 1500
000 ?
Pangulu Suyanto mengatakan bahwa sebelum di laksanakan seleksi Penjaringan, kami sudah meminta rekomendasi dari BPMPN dan Camat Pematang Bandar dan setelah turun suratnya baru kami laksanakan seleksi Penjaringan Tungkot Nagori.
Mengenai dana yang dikutip dari mereka itu di peruntukkan bagi makan minum dan senek, Ujarnya.
Sedangkan Camat Pematang Bandar Pahot Siregar ketika dimintai tanggapannya terkait hal tersebut diatas melalui selulernya (WA) mengatakan " Konfirmasi saja sama Pangulunya " ungkap Camat.
Direktur Eksekutif LSM Lingkar Rumah Rakyat (LRR) Joel Sinaga ketika dimintai komentarnya melalui selulernya Mengatakan: 'Camat selaku pembina diwilayahnya, alangkah baiknya ianya mengumpulkan kedua belah pihak guna penyelesaiannya, bukan membiarkan masalah ini berlarut larut, ' .Ujarnya singkat.
Diberitakan Oleh:
*(B.Sirait -Red)*
🌈🦋 🌈