Kantor Bupati Asahan Tak Aman, Mesin AC Ruang Kantor Diklat, 2 Tabung Gas Kantin Diduga Di Curi dan Kondisi Parkir Menyedihkan. Ini Kata Dodi Antoni Ketum Gemmako Asahan, SUMUT
Kabupaten Asahan, SUMUT, Kamis 05 September 2024.
Kabupaten Asahan, SUMUT, MediaTargetKrimsus.Com — Sungguh sangat memalukan peristiwa hilangnya barang di Kantor Dinas Bupati Asahan di bagian Dinas Diklat berupa mesin AC dan 2 (dua) barang tabung gas milik kantin lenyap di duga dicuri padahal tidak sembarang orang atau siapapun bisa masuk keruangan ke ruang lingkup Pemerintah Kabupaten Asahan.
Informasi diketahui awak media dan lembaga melalui inisial QQ, dikonfirmasi, Kamis. (05/09/2024) salah satu staf Kantor Diklat membenarkan hal tersebut, bahwa memang benar mesin AC hilang dan CC TV tidak ada.
" Jika ingin lebih detailnya lagi, konfirmasi saja Sekretaris Bang. Ruangnya di samping kantor Kepala Dinas BKD Kabupaten Asahan tepatnya pas di samping tangga", pungkasnya.
Ketika dikonfirmasi awak media dan lembaga, salah satu staf diduga berlaku tidak sopan dan acuh tak acuh atas nama Jumali dan terjadi cekcok karena ketika dikonfirmasi berposisi kaki diatas kursi bergaya parlente sambil mengatakan bahwa sekretaris tidak ada kemudian Awak Media dan Lembaga mengucapkan salam tidak di jawab saat pertama kali mengetuk pintu.
Ditempat yang sama, Dikonfirmasi Kantin Kantor Bupati Asahan 2 orang pekerja menyampaikan bahwa benar pada sekitar hari Sabtu ada hilang 2 tabung gas disini.
Terpisah, Dodi Antoni Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Masyarakat dan Mahasiswa Anti Korupsi Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara (Ketum DPP LSM GEMMAKO ASAHAN - SUMUT) mengatakan. Parah betul ya...!, bisa di kantor dinas Pemerintahan Kabupaten Asahan di masukin pencuri beberapa tahun yang lalu pada 29 November 2022 Hp H Surya BSc Bupati Asahan dicuri juga dan saat ini. Ada lagi yang hilang memang sangat menyedihkan Pemkab Asahan selama dipimpin beliau.
" Satu yang terpenting, Saya meminta kepada Kepala Dinas BKD Kabupaten Asahan untuk menegur keras bila perlu dipecat salah satu staf yang bernama Jumali yang diduga tidak punya sopan santun dan tata ramah yang tidak mencerminkan seorang ASN/PNS", jelasnya.
Kemudian, Dan satu hal lagi, dana pemeliharaan dan perawatan perlu di evaluasi di Kantor Bupati Asahan. Saya meminta kepada Kejaksaan, Inspektorat dan Tipikor Polres Asahan untuk segera mengkroscek karena ada dugaan kuat di bancakan sebab keadaan parkir sangat amburadul sengnya tidak ada ditempat padahal Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Asahan mencapai lebih kurang 1,7 Triliun, masa beli CC TV dan Seng aja tidak sanggup ", Cetusnya.
Sumber:
Dodi Antoni
Diberitakan Oleh:
*(Red).*
🌈🦋 🌈
